Thursday, March 13, 2025
HomeInternasionalIran Izinkan Warga Umrah ke Saudi setelah Disetop 8 Tahun

Iran Izinkan Warga Umrah ke Saudi setelah Disetop 8 Tahun


Jakarta, CNN Indonesia

Otoritas Iran akhirnya mengizinkan lagi warga menjalankan ibadah umrah keĀ Arab Saudi setelah delapan tahun melarang imbas ketegangan kedua negara.

Kepala Organisasi Haji dan Ziarah Iran, Abbas Hosseini, mengatakan para jemaah akan mulai tiba di Saudi pada 19 Desember.

Hosseini menyebut akan ada 550 jemaah yang datang dalam gelombang pertama.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Menyusul koordinasi yang diperlukan dengan pejabat haji Saudi dan penandatanganan memorandum serta kontrak yang relevan, rombongan pertama jemaah umrah akan dikirim ke Arab Saudi pada 19 Desember,” kata Hosseini, seperti dikutip kantor berita Iran, IRNA, Selasa (12/12).

Hosseini berujar para jemaah akan berada di Arab Saudi selama 10 hari dengan perincian 5 hari di Mekkah dan 5 hari di Madinah.




Sementara dilansir dari Saudi Gazette, Hosseini berujar para jemaah gelombang pertama ini akan berangkat dari Bandara Internasional Imam Khomeini Teheran.

Penerbangan ke Saudi juga akan dilakukan dari sejumlah bandara di kota-kota lain seperti Mashhad, Tabriz, Isfahan, Yazd, Kerman, Ahvaz, Shiraz, Sari, dan Zahedan.

Pengiriman jemaah ini pun disebut bakal berlanjut hingga 29 Februari menjelang bulan suci Ramadhan.

Hosseini mengatakan mereka yang melakukan pendaftaran awal untuk umrah dan mengantre sejak 2008 dapat menyelesaikan proses pendaftaran untuk ikut dalam umrah kali ini.

Dia juga menyebut sebanyak 70 ribu jemaah telah disepakati untuk berangkat umrah ke tanah suci.

Iran dan Arab Saudi rujuk pada Maret 2023 lewat mediasi China, usai memutuskan hubungan diplomatik pada 2016 silam.

Ketegangan panjang kedua negara membuat Teheran berhenti mengirim jemaah umrah pada 2015 ke Saudi, satu tahun sebelum memutuskan hubungan diplomatik.

(blq/nva/bac)



Source link

BACA JUGA:   Joe Biden Tegaskan Bakal Terus Gempur Houthi di Yaman
BERITA TERKAIT

BERITA POPULER