Jakarta, CNN Indonesia —
Asisten pelatih timnas Iran Hamid Motahari mengungkapkan arti penting uji coba terakhir melawan Timnas Indonesia jelang Piala Asia 2023 di Qatar.
Timnas Indonesia akan menggelar uji coba pemungkas melawan Iran, Selasa (9/1) malam. Pertandingan tersebut akan digelar tertutup.
Dikutip dari media Iran, ISNA, Hamid Motahari menyebut melawan Indonesia akan krusial bagi Tim Meli, khususnya dalam mencari kondisi ideal jelang lawan Palestina sebagai pertandingan pertama di Piala Asia 2023.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Pertandingan [uji coba] melawan Burkina Faso membantu kami dalam hal teknik dan taktik serta mencapai keselarasan yang diperlukan. Saya berterima kasih kepada para pejabat yang bekerja keras [dalam TC] di Kish,” kata Motahari.
“Pertandingan persiapan terakhir kami adalah melawan Indonesia untuk mencapai kondisi ideal,” ucap Motahari menambahkan.
Dalam kesempatan itu Motahari yang juga mantan pemain pemain Iran U-23 mengungkapkan target besar timnas Iran di Piala Asia 2023, yakni lolos ke final.
“Sejak kami mulai bekerja, kami percaya bahwa kami akan membawa tim ke final, karena setiap pemain dan staf teknis [bekerja] luar biasa,” tutur pelatih 49 tahun ini.
“Namun, kita harus mengetahui aturan dan prinsip sepak bola dan berapa banyak uang yang dikeluarkan tim lain dan apa yang mereka miliki. Tentu saja Federasi Sepak Bola [Iran] telah berusaha semaksimal mungkin,” ujar Motahari menambahkan.
Uji coba ini sama-sama yang terakhir bagi Indonesia maupun Iran. Di Piala Asia 2023, Timnas Indonesia tergabung di Grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam. Pertandingan pertama Indonesia melawan Irak pada Senin (15/1).
Sementara Iran berada di Grup C Piala Asia 2023 bersama Uni Emirat Arab, dan Palestina. Di laga pertama Iran melawan Palestina pada Minggu (14/1).
(sry/nva)
