Friday, March 14, 2025
HomeNasionalJaga Mudik, Polisi Akan Pakai Alat Tes Alkohol ke Sopir di Rest...

Jaga Mudik, Polisi Akan Pakai Alat Tes Alkohol ke Sopir di Rest Area


Jakarta, CNN Indonesia

Pemerintah bakal melakukan pemeriksaan kesehatan supir dan kelayakan kendaraan atau ramp checking terhadap bus yang hendak melakukan perjalanan mudik selama libur Lebaran 2024.

Direktur Penegakan Hukum Korlantas Polri Brigjen Pol Raden Slamet Santoso mengatakan hal itu dilakukan untuk menekan potensi terjadinya kecelakaan lalu lintas selama Lebaran 2024.

“Akan dilaksanakan ramp check, itu pengecekan untuk kendaraannya. Terkait dengan kondisi kendaraan angkutan umum, termasuk dengan driver-nya,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (22/3).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Slamet mengatakan nantinya pemeriksaan tersebut bakal dilakukan di seluruh terminal keberangkatan hingga rest area di jalur Tol dan arteri.

“Di rest area kami juga siapkan. Kita mempunyai alat namanya control alcohol kita atau alkohol tes, nanti akan kita cek akan menggunakan itu,” jelasnya.

BACA JUGA:   VIDEO: Kisah Pilu Lebaran Pria Gaza usai Anak-Istri Direnggut Israel

Selain kadar alkohol, ia menambahkan lewat pemeriksaan itu nantinya juga bakal diketahui apakah supir tersebut memaksakan berkendara dengan mengonsumsi doping atau tidak.

Slamet mengatakan pemeriksaan bakal dilakukan Polri bersama stakeholder lainnya seperti Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Ia menekankan pelbagai pengecekan tersebut akan terus ditingkatkan menjelang periode mudik Lebaran 2024. Pasalnya dari data Operasi Ketupat 2023, penyebab utama kecelakaan lalu lintas disebabkan kondisi supir dan bus yang tidak layak untuk berkendara.

Operasi Ketupat 2024

Korlantas Polri bakal menggelar Operasi Ketupat 2024 serentak pada 4 sampai 16 April mendatang. Operasi tahunan ini digelar untuk memastikan keamanan hingga kelancaran arus mudik-balik selama masa Lebaran 2024 nantinya.

Beberapa skema rekayasa lalu lintas yang akan diterapkan guna memperlancar arus mudik dan balik mulai dari one way, contra flow, hingga ganjil-genap.

Sebanyak 145.161 personel gabungan bakal dikerahkan untuk mengamankan masjid, terminal, pelabuhan, bandara, stasiun kereta, pasar atau pusat perbelanjaan, hingga objek wisata.

BACA JUGA:   Apakah di Saudi Ada Tradisi Bagi-bagi Uang 'Angpau' dan THR Idulfitri?

(tfq/kid)

[Gambas:Video CNN]



Source link

BERITA TERKAIT

BERITA POPULER