Monday, September 16, 2024
HomeNasionalPolisi Usai Crane Jatuh: MRT-Hutama Karya Sudah Sepakati Jarak Aman

Polisi Usai Crane Jatuh: MRT-Hutama Karya Sudah Sepakati Jarak Aman


Jakarta, CNN Indonesia

Polisi menyebut pihak MRT Jakarta dan PT Hutama Karya Persero selaku pengelola proyek telah menyepakati soal jarak aman pengerjaan konstruksi di Gedung Kejaksaan Agung (Kejagung).

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Rahmat Idnal mengatakan hal tersebut berdasarkan keterangan saksi Bambang selaku pihak MRT Jakarta.

“Menurut keterangan Saksi Bapak Bambang selaku bagian dari keselamatan pihak MRT, yang mana pihak MRT sudah meminta kepada pihak proyek untuk mengatur jarak dari jalur MRT minimal 6 meter, dari kesepakatan kedua belah pihak pun sudah menyetujui untuk menjaga jarak 8 meter dari area MRT,” kata Ade Rahmat dalam keterangannya, Kamis (30/5).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ade Rahmat turut menerangkan saat peristiwa itu terjadi besi riber yang diangkut oleh crane jatuh dan menutupi jalur MRT dari arah Bundaran HI mengarah ke Lebak Bulus.

BACA JUGA:   PBSI Ungkap Kronologi Pencurian Uang Tim Bulutangkis di Paris

Disampaikan Ade Rahmat, saat ini pihak MRT dan PT Hutama Karya Persero tengah mengevakuasi besi ribar yang menutup jalur kereta tersebut.

“Untuk saat ini pihak MRT dan pihak proyek Hutama Karya sedang melakukan evakuasi besi ribar yang masih melintang di jalur rel MRT arah HI ke Lebak Bulus untuk diangkat segera,” ucap dia.

Sebelumnya, warga di sekitar Blok M Jakarta Selatan, dihebohkan suara ledakan hingga percikan api pada saat muatan proyek pembangunan Gedung Kejagung terjatuh ke jalur MRT.

Nurul yang merupakan salah seorang pedagang makanan di sekitar Gedung Kejagung menyebut peristiwa jatuhnya muatan tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 WIB.

“Kejadian setengah 5, muatan yang diangkat crane jatuh ke area jalur MRT,” ujarnya saat ditemui CNNIndonesia.com, Kamis (30/5).

Imbas kejadian itu, PT MRT Jakarta (Perseroda) menghentikan sementara operasi MRT Jakarta dan melakukan evakuasi terhadap para penumpang.

“Saat ini, telah dilakukan evakuasi penumpang ke Stasiun MRT terdekat dan sedang dilakukan penanganan oleh tim terkait dan untuk perkembangan informasi lebih lanjut, dapat dipantau pada media sosial MRT Jakarta,” kata Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta (Perseroda) Ahmad Pratomo dalam pernyataan resmi.

BACA JUGA:   Kejagung Dinilai Tak Maksimal Tangani Kasus Korupsi, Ketut Sumedana Bilang Begini

(dis/wiw)

[Gambas:Video CNN]



Source link

BERITA TERKAIT
spot_img

BERITA POPULER