Jakarta, CNN Indonesia —
Wakil Presiden Malawi Saulos Chilima dinyatakan meninggal dunia usai pesawat yang membawa dia dan rombongan jatuh di hutan, Senin (10/6).
Pada Selasa (11/6), Presiden Malawi Lazarus Chakwera mengatakan tidak ada korban yang selamat dalam kecelakaan tersebut.
“Saya sangat sedih, saya minta maaf untuk memberi tahu Anda semua bahwa ini telah menjadi tragedi yang mengerikan. Tim SAR telah menemukan pesawat tersebut di dekat sebuah bukit… mereka menemukannya hancur total tanpa ada korban yang selamat,” katanya dalam pidato yang disiarkan televisi nasional seperti dikutip AFP.
Chilima dan sembilan orang lainnya yang ada di pesawat itu, termasuk Mantan ibu negara Malawi Shanil Dzimbiri (Muluzi), juga tewas dalam kecelakaan tersebut.
Pesawat militer yang membawa Chilima dan sembilan orang rombongan dilaporkan hilang setelah gagal melakukan pendaratan pada Senin pagi.
Pesawat itu lepas landas setelah pukul 09.00 pagi untuk membawa Chilima dan rombongan melakukan perjalanan dari ibu kota Lilongwe ke Kota Mzuzu guna menghadiri pemakaman seorang mantan menteri kabinet.
Menurut foto yang beredar, tim telah menemukan puing-puing pesawat. Dari gambar itu tampak personel militer berdiri di lereng berkabut dekat puing yang memuat nomor registrasi pesawat Dornier 228-202K.
Pejabat tinggi militer Paul Valentino Phiri mengatakan operasi pencarian dan penyelamatan terhambat cuaca berkabut di sekitar Hutan Chikangawa.
(rds)