Friday, March 14, 2025
HomeOlahragaIndonesia vs Arab Saudi: Menepis Reduksi Proyek Piala Dunia 2026

Indonesia vs Arab Saudi: Menepis Reduksi Proyek Piala Dunia 2026

Jakarta, CNN Indonesia

Kesempatan Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 masih ada dan saat ini syarat utamanya jangan sampai kalah dari Arab Saudi.

Pertandingan Indonesia versus Arab Saudi akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta pada Selasa (19/1) malam. Ini adalah titik kritis Indonesia.

Dalam lima pertandingan sebelumnya, Indonesia tiga kali imbang dan dua kali kalah. Dampaknya, tim Merah Putih menjadi juru kunci sementara Grup C dengan tiga poin.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jika kalah dari Arab Saudi, peluang lolos akan semakin berat. Dengan tersisa empat laga lagi, tak termasuk melawan Arab, bisa-bisa Indonesia hanya bertengger di posisi kelima.

Menjelang laga ini, isu permintaan pemecatan Shin Tae Yong merebak. Itu diawali dari gerakan di media sosial. Kalau kalah dari Arab, gerakan ini akan semakin membesar.

Bagi Shin, dipecat dari Timnas Indonesia mungkin bukan masalah. Nama besarnya masih laku di luar sana. Apalagi gajinya di Indonesia tidak terbilang luar biasa.

BACA JUGA:   Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri Berbuka Puasa Bersama Masyarakat di Hari Pertama Ramadan - Mimbarkepri.co

Namun, jalan perjuangan Shin mengantar Indonesia berada di level dunia belum selesai. Shin belum bisa membuktikan bahwa tim guram seperti Indonesia bisa ke Piala Dunia.

Bisa dibilang, pertandingan Indonesia kontra Arab Saudi adalah pertaruhan bagi Shin. Bukan hanya soal kemampuannya sebagai juru taktik, juga kemapanan mereduksi virus.

Saat ini, kepercayaan kepada Shin menurun. Mungkin masih dalam taraf kecil, tetapi ini bisa membesar. Satu-satunya jalan agar reduksi itu tak merusak adalah menang atas Arab.

Mengacu hitung-hitungan kasar, Indonesia punya potensi menang atas Arab Saudi. Saat ini komposisi skuad Indonesia kian komplet. Absennya satu dua pemain tak mereduksi kekuatan tim.

Jika Timnas Indonesia bisa menahan Arab Saudi di kandangnya pada September lalu, menang di kandang rasanya tak berlebihan. Lawan memang langganan Piala Dunia, tetapi itu dulu.

Baca lanjutan artikel ini di halaman selanjutnya>>>

Ruang ganti itu bukan milik federasi. Ruang ganti itu milik pelatih. Inilah ruang interaksi paling sensitif di sepak bola.

Herve Renard membuktikan tuahnya di ruang ganti. Itu terjadi dalam pertandingan Piala Dunia 2022. Saat itu Arab yang tertinggal dari Argentina di babak pertama bisa bangkit.

BACA JUGA:   Timnas AMIN Minta Temuan PPATK soal Dana Kampanye Ilegal Diusut Tuntas

Di ruang ganti, Renard bermonolog dengan karismanya. Hasilnya Arab Saudi menang atas Argentina. Kini, pelatih asal Prancis itu telah kembali ke Arab menggantikan Roberto Mancini.

Konflik antara pemain dan pelatih juga sebuah keniscayaan dalam sepak bola. Nyaris tak ada pelatih yang tidak berseteru dengan pemainnya, baik di klub maupun tim nasional.

Begitu juga dengan Shin di Timnas Indonesia. Niscaya ada gesekan antara dirinya dengan satu dua pemain. Gesekan ini wajar, tinggal bagaimana situasi ini diredakan.

Komunikasi empat mata biasanya lebih punya magis. Hal sama kiranya perlu menjadi penekanan Shin sebelum melawan Arab Saudi, agar ketegangan yang terjadi bisa mereda.

Sejauh ini, selama empat tahun lebih Shin menangani Timnas Indonesia, tak banyak informasi soal tuahnya di ruang ganti. Pemain, saat ditanya, biasanya diplomatis saja.

Sebagai pelatih yang pernah menangani Korea Selatan di Piala Dunia 2018 dan menjuarai Liga Champions Asia 2010, Shin niscaya punya ‘sihir’ pembangkit motivasi di ruang ganti.

Jika ‘sihir’ itu belum pernah digunakan, inilah saatnya disampaikan. Psikologis pemain yang mungkin kurang bagus menjelang laga bisa dibangkitkan sebelum jumpa Arab.

BACA JUGA:   James Milner Selangkah Lagi Samai Rekor Legenda Manchester United di Liga Inggris, Apa Itu?

Adapun sistem permainan, sudah bukan rahasia. Formasi 3-4-3 kemungkinan besar akan dipakai lagi. Pemain utama yang akan dipilih Shin juga tak akan banyak berubah.

Artinya, sisi lain yang akan menjadi pembeda dalam laga Timnas Indonesia kontra Arab Saudi. Inilah saat bagi Shin membuktikan bahwa proyek Piala Dunia 2026 PSSI masih akan hidup. 

[Gambas:Video CNN]




Source link

BERITA TERKAIT

BERITA POPULER