Jakarta, CNN Indonesia —
Duta Besar Republik Rakyat China Wang Lutong menemui Presiden Prabowo Subianto untuk membahas penguatan kerja sama di Istana Merdeka, pada Jumat (16/5) sore.
Wang mengatakan kunjungannya itu juga dilakukan dalam rangka memperingati hubungan bilateral antara Indonesia dan China yang telah terjalin selama 75 tahun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menyebut kedua belah pihak saat ini tengah menjajaki peluang kerja sama di pelbagai bidang.
“Tahun ini peringatan 75 tahun hubungan diplomatik kita. Ada banyak kunjungan tingkat tinggi dan pertukaran antara kedua negara, serta banyak potensi kerja sama di berbagai bidang,” ujarnya kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan usai pertemuan.
Dalam pertemuan itu, Wang mengaku dirinya bersama Prabowo juga meninjau sejumlah sektor strategis yang akan menjadi fokus penguatan kerja sama. Mulai dari investasi, ketahanan pangan, energi, hilirisasi industri, konektivitas antar masyarakat hingga pendidikan budaya.
Wang menyebut hubungan pribadi antara kedua pemimpin negara juga menjadi aset penting untuk kemitraan strategis kedua bangsa. Ia mengatakan saat pertemuan tahun lalu, kedua pemimpin negara juga telah menghasilkan banyak kesepakatan penting.
“Mereka juga terus menjaga komunikasi secara erat, saling berkirim surat, dan berbicara langsung. Hubungan pribadi yang kuat ini merupakan aset penting dalam kemitraan strategis kedua negara,” tuturnya.
Lebih lanjut, Wang menuturkan koordinasi antara kedua negara akan terus diperkuat di segala lini termasuk sektor bisnis dan masyarakat.
“Akan ada hubungan yang semakin kuat antara kedua pihak, serta koordinasi dan kerja sama yang semakin erat antara pelaku usaha dan masyarakat kedua negara,” jelasnya.
(isa/bac)
