DELAPAN film pendek dan animasii diproduksi siswa-siswi SMK Budi Luhur, Ciledug, Kota Tangerang, Banten. Film kreasi anak remaja ini ditayangkan bioskop XXI Bintaro XChange, Bintaro, Tangerang Selatan, pada Rabu, 10 Desember 2025 pukul 12.15-14.10. Film-film itu juga akan ditayangkan di CGV Transmart Graha Raya pada Senin, 15 Desember 2025 pukul 16.
Pilihan Editor: KPop Demon Hunters Masuk Perebutan Oscar 2026
8 Film Karya Anak SMK
“Film-film ini diproduksi 57 siswa sekolah dan 7 guru pembimbing yang dibuat sekitar enam bulan,” kata Kepala Jurusan Broadcast TV Agus Fazriansyah kepada Tempo, Rabu, 10 Desember 2025. Delapan film pendek itu adalah Satu Klik Ribuan Masalah, Meraih Harapan, Sekawan, Asmara, Gak Beres, One Last Step, Teruntuk Raya, dan Hang On Those Memories.
Agus menuturkan, durasi film rata-rata selama sepuluh menit dan sudah mendapatkan sertifikat. “Mereka yang terlibat ini memproduksi empat film animasi dan empat film pendek, semuanya telah mendapatkan sertifikat lolos sensor,” ujar Agus.
FIlm pendek Gak Beres buatan siswa SMK Budi Luhur, Ciledug, Tangerang. Foto: Dok. SMK Budi Luhur.
Menurut Agus, film pendek dan animasi yang dibuat muridnya itu bukan cuma tugas, tapi bukti kalau siswa-siswi SMK Budi Luhur bisa berkarya dan berpikir out of the box. “Berani mencoba, berani gagal, dan akhirnya berani menunjukkan hasilnya ke publik,” kata Agus. Agus bangga dengan karya anak-anak didiknya. “Dari proses brainstorming yang penuh debat seru, syuting yang kadang ngulang berkali-kali, sampai editing yang dibuat lembur—semua terbayar dengan karya yang akan kita tonton bareng di bioskop,” ujarnya.
Dapat Bantuan Subsidi dari Direktorat SMK Kemendikdasmen
Kepala SMK Budi Luhur Joko Waluyo menuturkan, ongkos produksi delapan film itu sebesar Rp 25 juta. Mereka mendapatkan subsidi sebesar Rp 100 juta dari Direktorat SMK Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Selain untuk membuat film, dana itu juga,digunakan untuk menggelar seminar, training membuat film, teknik fotografi, dll dalam rangkaian kegiatan Bluvocation Creative Fest 2025.
Joko mengatakan, melalui Bluvocation Creative Fest (BCF) 2025, siswa-siswi SMK Budi Luhur menampilkan ide-ide terbaik dan cemerlang mereka untuk membuat film. “Bukan sekadar teori. Rasakan denyut nadi industri sesungguhnya. Perjuangan nyata, keringat nyata dan kemenangan nyata. Saksikan perjalanan mereka dari studio ke panggung dunia!” kata Joko.
