Jakarta, CNN Indonesia —
Malaysia sudah dipastikan menjadi juru kunci Grup E dan tidak punya kesempatan sama sekali naik peringkat di klasemen fase grup Piala Asia 2023 (2024).
Timnas Malaysia menelan dua kekalahan di fase grup Piala Asia. Kekalahan telak 0-4 dari Yordania menandai laga pertama Skuad Harimau Malaya.
Sementara pada laga kedua, anak asuh Kim Pan Gon kalah dramatis dari Bahrain. Gol Ali Madan pada detik-detik akhir pertandingan membuat Malaysia takluk.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kalah dua kali berarti Malaysia mengantongi tiket untuk pulang dari Piala Asia. Tiada lagi kemungkinan bagi Malaysia melaju ke babak 16 besar karena mereka menjadi juru kunci grup.
Setelah dua kali kalah, Malaysia tidak memiliki poin. Seandainya pada laga terakhir Matthew Davies dan kawan-kawan bisa mengalahkan Korea Selatan, hal tersebut tidak cukup untuk Malaysia melonjakkan peringkat.
Malaysia maksimal meraih tiga poin dari laga melawan Korea Selatan. Jika itu terjadi, Malaysia tetap bakal jadi juru kunci karena mereka kalah head to head dari Bahrain dan kalah jumlah poin dari Yordania serta Korea Selatan.
Seandainya Malaysia menang atas Korea Selatan dan di laga lain Yordania mengalahkan Bahrain, maka Yordania akan memiliki tujuh poin dan Bahrain tetap mengoleksi tiga poin. Dalam posisi ini Bahrain dan Malaysia sama-sama memiliki tiga poin, maka skuad Dilmun’s Warrior tetap akan berada di atas Malaysia karena unggul head to head.
Sementara jika Bahrain menang atau seri saat melawan Yordania, Malaysia juga tak akan beranjak dari posisi juru kunci meski seandainya bisa mengalahkan Korea Selatan. Jika skenario ini Malaysia tetap berada di posisi buncit karena kalah poin dari tiga penghuni Grup E lainnya.
Klasemen Grup E Piala Asia:
1. Yordania 4 poin
2. Korea Selatan 4 poin
3. Bahrain 3 poin
4. Malaysia 0 poin
Laga Sisa Grup E Piala Asia (25/1) pukul 18.30 WIB:
Korea Selatan vs Malaysia
Yordania vs Bahrain
(nva/nva)