Solo, CNN Indonesia —
Sebanyak 20 orang telah mendaftar ke DPC PDIP Solo untuk mengikuti Pilwalkot Solo 2024 mendatang. Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo mengklaim mereka berkomitmen jadi tim pemenangan jika tidak mendapat rekomendasi dari DPP PDIP.
Rudy, sapaan akrabnya, mengatakan 20 pendaftar tersebut diundang untuk menjelaskan mekanisme pencalonan kepala daerah di PDIP pada pertemuan tertutup di sebuah restoran di Solo, Kamis (28/5) kemarin.
“Kemarin sudah kami sampaikan kepada 20 calon, rekomendasinya keluarnya hanya dua. Satu wali kota, satu wakil wali kota,” kata Rudy usai upacara Hari Lahir Pancasila di Taman Sunan Jogo Kali, Solo, Sabtu (1/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rudy menjelaskan kepada pendaftar bahwa DPC PDIP Solo hanya menerima pendaftaran bakal calon wali kota-wakil wali kota Solo dari partainya.
“DPP yang menentukan,” katanya.
ADVERTISEMENT
Pada kesempatan itu juga, semua pendaftar ditanya komitmen mereka terhadap partai. Khususnya selama Pilkada 2024 mendatang.
“Yang tidak mendapat rekomendasi nanti bagaimana? Apakah mau ngrecoki? Nek ngrecoki ya gelut saiki wae (kalau mau merecoki, berantem sekarang saja),” kata Rudy.
Menurut Rudy, semua tetap berkomitmen mendukung PDIP jika tidak mendapatkan rekomendasi dari DPP.
“Kemarin mereka sepakat untuk menjadi tim pemenangan,” katanya.
Proses penjaringan bakal calon wali kota – wakil wali kota Solo sendiri masih berlangsung di DPC PDIP. Semua pendaftar diwajibkan mengikuti Umbul Donga (doa bersama) Hari Lahir Pancasila di Kantor DPC PDIP, Jumat (31/5) kemarin malam.
Mereka juga dihadirkan saat upacara Hari Lahir Pancasila di Taman Sunan Jogo Kali yang berada beberapa puluh meter dari Kantor DPC PDIP.
Jadi kemarin sepakat dalam pertemuan dengan bakal calon dan DPC kami sampaikan bahwa tugas dPC hanya menerima pendaftaran, DPP yang menentukan. Dan rekomendasi nanti keluarnya hanya wali kota dan wakil wali kota.
“Besok tanggal 3 Juni temen-temen bakal calon yang totalnya 20 saya minta untuk memberikan gagasannya, menyampaikan gagasan untuk Kota Solo di hadapan kurang lebih 1.500 kader partai dan tokoh masyarakat,” kata Rudy.
(vws)
